Although I (FF) Eps.23

Dicafe pagi hari sudah ada 8 namja yang sedang bercanda riang,tidak lama dari sana muncul nya seorang namja dan berjalan menuju meja namja-namja itu.

“Annyeong Seobbie” ucap Gikwang

“Annyeong sunbae” ucap Eunkwang

“Annyeong semuanya,kalian belum memesan sesuatu?” ucap Yoseob

“Ani,kita menunuggu sunbae” ucap Changsub

“Ilhoon,bagaimana kabar Sohyun” ucap Yoseob mengagetkan Ilhoon

“Gwenchana,seperti biasa. Bagaimana kabar IU sunbae,hyung” ucap Ilhoon

“Nado” ucap Yoseob pelan namun wajah Ilhoon seperti tidak puas dengan jawaban Yoseob

“Sudahlah Ilhoon kita tidak boleh terlalu mencampuri urusan orang lain” ucap Minhyuk

“Mianhe hyung” ucap Ilhoon pelan

“Jadi,apa yang kau rencanakan dengan mengumpulkan BTOB dan mengajak ku” ucap Gikwang

“Aku hanya ingin mengenal lebih jauh dengan BTOB walau aku sudah cukup kenal dengan Minhyuk dan juga Ilhoon” ucap Yoseob

“Kau pasti ingin menanyakan tentang IU yang aku antar pulang kemarin ne?” ucap Minhyuk pelan membuat member BTOB lain kaget

“Eh? Kenapa kau berpikir begitu?” ucap Yoseob datar

“Aku tau kau ada disana kemarin,aku tau kau melihat kami bukan? Kalau kau mengumpulkan BTOB besar kemungkinan IU tidak mengakui hal itu padamu ne?” ucap Minhyuk datar

“Minhyuk-ya” ucap Eunkwang khawatir

“Sudahlah Eunkwang ini memang urusan mereka” ucap Gikwang pelan

“Tapi sunbae....” ucap Eunkwang

“Sudahlah hyung,biarkan saja ini urusan pribadi mereka” ucap Ilhoon pelan

“Lalu apa mau mu sebenarnya Yoseob? Katakan saja” ucap Minhyuk datar membuat Yoseob menggigit bibirnya

“Sudahlah kalian,aku capek melihat kalian begini” ucap Gikwang

“Arraseo Gikwang,mianhe aku duluan aku ada panggilan dari kampus” ucap Minhyuk berdiri dan meninggalkan yang lain

“Yoseob mari kita pergi,kita ada jadwal” ucap Gikwang mengajak Yoseob

“Aigoo kalau tidak salah hari ini Yoseob oppa satu panggung dengan ku,kemana dia? Mengapa dia dan Gikwang belum datang” ucap IU pelan

“Tenang lah IU-ya,mungkin mereka sedang ada urusan sebentar” ucap Hyunseung

“Bagaimana kalau kau makan dulu? Kau belum makan bukan?” ucap Doojoon

“Gomawo oppa,tapi aku belum lapar” ucap IU pelan

“IU-ya tidak bagus seperti itu,makan lah. Kalau kau lemas seperti itu nanti saat kau perform kau akan pingsan” ucap Junhyung memberikan sepiring makanan

“Arraseo Junhyung oppa,aku akan makan” ucap IU pasrah dan menerima makanan nya

Tiba-tiba pintu ruangan Beast terbuka membuat para member dan juga IU menghentikan kegiatan nya dan menatap kearah pintu,yang dikira mereka Gikwang dan juga Yoseob ternyata yang ada disana adalah Minhyuk.

“Annyeong,mianhe aku masuk tanpa izin” ucap Minhyuk

“Ada apa Minhyuk-ya? Gwenchana masuk lah” ucap Hyunseung

“Ani,aku mencari IU. Bisakah kau ikut dengan ku IU?” ucap Minhyuk

“Ne,aku keluar dulu ne? Oppa kalau Yoseob oppa datang tolong katakan aku ada diruangan ku ne?” ucap IU

“Arraseo” ucap Junhyung

IU dan Minhyuk pun keluar dan berjalan kearah ruangan IU,IU mempersilahkan Minhyuk masuk tapi aneh nya getaran didadanya itu kembali lagi seperti kemarin. Aneh padahal bertahun-tahun bersama Minhyuk ia tidak pernah merasakan hal seperti ini,ia mempersilahkan Minhyuk duduk dan tetap menyembunyikan gugup yang aneh itu.

“IU-ya kau kenapa?” ucap Minhyuk

“A...ani...” ucap IU pelan dan membuat Minhyuk tersenyum

“Semanjak dari cafe tingkah mu aneh sekali IU-ya” ucap Minhyuk menahan senyumnya

“Hei apa-apaan senyum mu itu? Kau seperti mengetahui sesuatu” ucap IU

“Ne mungkin aku sudah tau kenapa kau begitu” ucap Minhyuk tersenyum

“Wa...wae? Kau ini sok tau sekali” ucap IU gugup

“Hmm? Kau menantangku? Apa kau tidak malu kalau aku tau apa yang kau pikirkan itu?” ucap Minhyuk mendekati IU

“E...eh apa yang mau kau lakukan Minhyuk-ya?” ucap IU panik,setelah Minhyuk tersenyum ia menjauh lagi

“Pokoknya lebih baik kau minum vitamin yang aku berikan padamu,wajahmu begitu pucat saat menemui mu diruangan beast tadi” ucap Minhyuk

“E..eh? Arraseo” ucap IU dan menghela nafasnya

“Aku duluan ne? Aku ada perlu dikampusku,aku pasti akan kembali secepat mungkin dan menonton konser mu” ucap Minhyuk berjalan menuju pintu dan meninggalkan IU

“Aishhh namja itu! Lagi pula ada apa dengan diriku ini? Kenapa aku deg-deg an didekat Minhyuk? Berarti..... Aishhh! Aniya! Andwae! Aku hanya sayang pada Yoseob oppa,hanya ada Yoseob oppa dihatiku” batin IU

“Aku hanya sayang pada Yoseob oppa” teriak IU kesal dan saat itu juga Yoseob dan Gikwang membuka pintu ruangan IU dan melihatnya,saat IU tau ada mereka berdua dia langsung menutupi wajahnya dengan bantal

“Wa...wae kalian disini? Kenapa tidak ketok pintu dulu” ucap IU pelan dan melihat Yoseob yang sudah menahan tawanya

“Kami sudah mengetok dari tadi,kau saja sibuk dengan dirimu sendiri” ucap Gikwang

“Chagiya kau kenapa?” ucap Yoseob masih menahan tawanya membuat IU makin malu

“Aishhh molla! Keluarlah Yoseob oppa,sebentar lagi giliran mu dengan Junhyung oppa” ucap IU malu sambil mendorong punggung Yoseob yang tertawa

“Arraseo arraseo,jeongmal saranghe chagiya” ucap Yoseob mengecup pipi IU dan berjalan keluar

“Aishhh” ucap IU malu namun dia menyadari Gikwang yang sedari tadi disana berwajah murung

“Waeyo Gikwang~ah? Apa kau ada masalah? Apa kau bertengkar dengan yeojachingumu?” ucap IU menghampiri Gikwang

“Ani,tenang saja IU-ya. Gomawo sudah mau mengkhawatirkan ku,tapi ini bukan tentang aku” ucap Gikwang pelan

“Lalu?” ucap IU dan duduk disamping Gikwang

“Kau baru baru ini menyadari kan?” ucap Gikwang

“Mwo? Menyadari apa”

“Rasa sayang mu pada Minhyuk,perasaan khawatir berlebihan” ucap Gikwang membuat IU kaget

“Gik...Gikwang~ah kau berbicara apa? Perhatian dan rasa khawatirku padanya karena aku tidak bisa meninggalkan dia sendirian,karena dia sahabat ku” ucap IU

“Kalau begitu kau bisa jelaskan kenapa sikap mu pada Minhyuk agak berbeda akhir-akhir ini?” ucap Gikwang membuat IU bungkam

“Aku sepupu mu dan kita sangat dekat dari kecil,aku mengetahui Minhyuk yang sahabatmu dari kecil. Kita bertiga tumbuh bersama IU-ya,tidak mungkin aku tidak tau kalian berdua? Aku tau kalian sama-sama memiliki perasaan yang sama dari dulu” ucap Gikwang namun IU hanya bisa bungkam membuat Gikwang menghela nafasnya

“IU-ya....” namun kata-kata Gikwang terpotong oleh omongan IU

“Ne,aku baru menyadari nya sekarang. Betapa aku mengkhawatirkan nya saat dia mengetahui aku sudah tinggal dengan Yoseob oppa,betapa aku mengkhawatirkan perasaan nya saat dia melihat ku bersama Yoseob oppa. Tapi semua itu sudah terlambat Gikwang~ah! Sekarang aku adalah yeojachingu Yoseob oppa” ucap IU menahan tangisnya

“IU-ya,aku selalu diam saja dan mendukung mu jika dia adalah orang yang kau sayang. Aku sebenarnya tidak suka kau dengan Yoseob yang masih bimbang memilih antara kau dan Sohyun,tapi kalau kau sangat menyayanginya apa yang bisa ku perbuat? IU-ya berpikirlah kembali dan pertimbang kan siapa yang sangat kau inginkan untuk berada disisimu?” ucap Gikwang mengelus punggung IU

“Gikwang~ah..... aku tidak tau.... aku merasa sama dengan Yoseob oppa,aku tidak bisa memilih antara dia dan juga Minhyuk. Aku tidak bisa meninggalkan Yoseob oppa dan aku tidak mau melihat Minhyuk sedih,apa aku egois Gikwang~ah?” ucap IU dan air matanya mulai mengalir

“IU-ya.... Aku yakin suatu hari kau akan menyadarinya,walau pun kau akan memilih tanpa keduanya masih ada aku disampingmu. Kau adalah keluargaku,jangan tutupi apapun dariku IU-ya” ucap Gikwang memeluk IU

“Gikwang~ah,gomawoo.....” ucap IU lirih

“Tentang ciuman pertamamu itu aku akan tutup mulut,jadi tenang saja. Cepat lah berhenti menangis dan kompres matamu sejenak,aku akan bilang pada staff untuk membenarkan make up mu lagi. Tak lama lagi adalah penampilan mu IU-ya” ucap Gikwang menghapus air mata IU

“Ne,jeongmal gomawo Gikwang~ah” ucap IU tersenyum

Yoseob hanya bisa mengigit bibir nya dan pergi dari sana,ya setelah ia perform ia mendatangi tempat IU namun ia mendengar sesuatu yang membuattnya tidak bisa masuk dan hanya menguping saja. Walau dia tidak dapat mendengar semuanya dia dapat mendengar dari saat IU mengatakan kalau dia mirip dia,tidak bisa memilih antara Yoseob dan juga Minhyuk. Seperti dugaan Yoseob seperti ada yang berubah dari IU,Yoseob pun berjalan kembali ke ruangan nya dengan wajah kesal yang tidak dapat ia tahan.

“Seobbie,waeyo?” ucap Doojoon

“Gwenchana” ucap Yoseob datar

“Hyung kau kecapaian?” ucap Dongwoon

“Aniya” ucap Yoseob

“Kau tadi ketemu IU? Tadi IU menunggumu disini tapi tadi dia keluar bersama Minhyuk” ucap Hyunseung

“Bersama Minhyuk? Tadi Minhyuk kesini?” ucap Yoseob membuat Hyunseung kaget

“N..ne... kau kenapa berteriak? Aku sampai kaget begini,ada apa sih dengan Minhyuk?” ucap Hyunseung bingung

“Dia....” saat Yoseob ingin bercerita masuklah Gikwang kedalam

“Huaah habis ini kita ya?” ucap Gikwang

“Ne begitulah” ucap Junhyung

“Dia apa Seobbie?” ucap Hyunseung penasaran

“Ani,tidak ada apa-apa. Lupakan saja kata-kataku tadi” ucap Yoseob dan kembali ke sofa tempat ia duduk tadi,Gikwang hanya melihatnya sebentar dan membiarkan nya

"Beast! Giliran kalian" ucap salah seorang namja

"Yosh mari semua,saatnya giliran kita" ucap Doojoon  , semuanya pun berdiri dan mengikuti Doojoon tapi Gikwang menghentikan Yoseob sebentar

"Wae Gikwang?" ucap Junhyung yang melihat tingkah Gikwang

"Sebentar ada yang ingin aku tanyakan dengan Yoseob,hanya sebentar saja" ucap Gikwang

"Arraseo,kami tunggu dibelakang panggung ne?" ucap Junhyung yang dibalas anggukan Gikwang

"Apa yang mau kau tanyakan padaku Gikwang?" ucap Yoseob terlihat kesal

"Aku tau kau mendengar pembicaraan ku dengan IU kan? Sampai mana kau mendengarkan nya?" ucap Gikwang

"Aku tau kalau dia tidak bisa memilih antara aku dan Minhyuk,apa yang bisa aku lakukan? Aku sendiri belum bisa melepas begitu saja perhatian ku pada Sohyun~ah, kau pasti mengerti kan Gikwang?" ucap Yoseob pelan

"Ani, aku tidak mengerti apa-apa. Seperti nya kau tidak mendengar bagian penting nya,baguslah kalau begitu" ucap Gikwang dan pergi meninggalkan Yoseob

"Ada apa sih? Apa yang mereka sembunyikan dariku?" batin Yoseob dan menyusul Gikwang

"Gikwang~ah apa yang bisa kuperbuat sekarang? Perasaanku pada Minhyuk sepertinya terus bertambah seiring perhatiannya padaku,dan sekarang Yoseob oppa benar-benar sibuk sampai ia tidak pulang. Mianhe aku merepotkan mu sampai kau harus kemari malam-malam padahal kau capek bukan?" ucap IU menyenderkan kepalanya pada Gikwang

"Gwenchana IU-ya,kau sudah kuanggap seperti adikku. Jadi tidak usah sungkan padaku,kau tau kan apa yang aku katakan tadi saat konser? Aku tidak akan memarahimu karena kau merasa sayang pada Minhyuk,asalkan itu membuatmu bahagia" ucap Gikwang mengelus kepala IU

"Tapi aku merasa bersalah,itu berarti aku sudah berlaku jahat pada Yoseob oppa" ucap IU pelan

"Ani,kau tidak salah sama sekali IU. Kalau kau tau...." ucap Gikwang pelan

"Tau apa Gikwang~ah?" ucap IU penasaran

"Ani,lupakan.. Makan lah IU" ucap Gikwang

"Ne..." ucap IU pelan

"Kau tidak tau IU? Sudah lama sekali sejak Yoseob mengatakan dia sibuk jadwal,dia berbohong IU-ya. Dia pergi ke tempat Sohyun,itulah alasan kenapa aku membiarkan rasa sayangmu makin besar pada Minhyuk karena ku tau kalau kau sampai tau kebohongan Yoseob kau akan menangis lagi. Sebelum itu terjadi aku ingin kau melupakan Yoseob dan pergi kepelukkan Minhyuk,karena ku yakin Minhyuk bisa membahagiakan mu" batin Gikwang