Dipagi yang indah seperti biasa para siswa datang
kesekolah dengan semangat,ada yang bersama dengan temannya dan ada yang datang
bersama pacarnya ataupun sendirian. Namun tidak semua indah dipagi itu,tidak
untuk seorang siswi bernama Kim Jihna.
“Ya kau ini melihat menggunakan apa sih?” teriak salah
satu yeoja
“Mianhe sunbae,jeongmal mianhe... Biarkan aku
membersihkannya” ucap Jihna
“Kau kira rok ku bisa bersih kembali hah? Rok ku ini
mahal! Rok ku ini merek Hermes! Orang sepertimu tidak akan mampu menggantikannya”
ucap seorang yeoja
“Mianhe sunbae.... Mianhe” ucap Jihna
“Cepat jilat sepatu ku jika kau memang menyesalinya,ya
kau memang harus menyesalinya” ucap seorang yeoja dengan tampang bengisnya
itu,Jihna pun perlahan merangkak mendekati sepatu yeoja itu namun seorang yeoja
menghentikannya
“Kim Jihna berdirilah,apa yang kau lakukan?” ucap
seorang yeoja cantik dengan wajah asianya yang kental itu
“Yu...Yuuki...” ucap Jihna kaget
“Ya! Jangan sok jadi pahlawan kau anak baru!” ucap
seorang yeoja
“Kau butuh berapa? Aku akan menggantikan rok mu itu”
ucap Yuuki
“Kau sombong sekali,mana bisa orang sepertimu mengganti
rok ku! Rok ku ini merek Hermes!” ucap seorang yeoja bangga
“Ohh arraseo” ucap Yuuki santai dan mengeluarkan
sejumlah uang dari dompetnya dan menaruhnya ditangan yeoja itu
“Segitu cukup kan? Setauku Hermes memang segitu
harganya” ucap Yuuki membantu Jihna bangun
“Si....siapa anak itu?” ucap yeoja pelan
“Eh Han Eun Shi kau tidak tau dia? Kenapa kau bisa
berurusan dengannya?” ucap seorang yeoja
“Wae... wae? Siapa dia? Apa dia anak orang kaya?” ucap
EunShi pelan
“Dia....” belum selesai yeoja itu berbicar datang lah
mobil berwarna hitam berhenti diantara mereka,salah satu kaca itu terbuka dan
dapat terlihat namja yang tak asing lagi
“Ya Yuuki! Kenapa kau berangkat duluan? Aku sudah bilang
kan untuk ikut bersama kami?” ucap seorang namja
“Aigoo oppa! Mobil mu sudah penuh dengan yang lainnya
ikut bersamamu” ucap Yuuki
“Aku bisa membuang salah satunya” ucap namja itu membuat
namja lain berwajah kesal
“Aigoo jangan begitu Junhyung oppa,aku ini sudah besar”
ucap Yuuki membuat Junhyung keluar dari mobilnya
“Arraseo! Sekarang masuk bersama ku,kau itu ceroboh!
Bisa-bisa kau tersesat lagi seperti hari pertama kau masuk” ucap Junhyung
menarik Yuuki
“Aishhh Jihna tolong akuuu” ucap Yuuki sembari meronta
“Eunshi kau sudah lihat ne? Dia Yong Yuuki,anak baru
yang juga adik dari Yong Junhyung si namja paling kaya dan paling tampan
disekolah ini” ucap seorang namja
“Ehhh? Adik dari Yong Junhyung? Si namja yang jadi incaran
para yeoja disekolah?” ucap Eunshi kaget
“Ne dia juga seorang ketua OSIS,lihat para anggota OSIS
yang keluar dari mobil yang sama dengan Junhyung! Itu cowok yang didepan itu
adalah wakil ketua OSIS , Jang Hyunseung! Dia terkenal dengan gerakan tubuhnya yang
indah dia juga seorang penari,dibelakang nya namja dengan wajah menyegarkan itu
Lee Gikwang dia adalah bendahara 1 dan dia juga penari. Disampingnya cowok
dengan wajah lucu adalah Yang Yoseob,dia sekertaris OSIS dan terkenal dengan suaranya
yang merdu. Dibelakangnya namja yang berwajah seperti orang asing itu Son
Dongwoon dia bendahara 2 dan terkenal dengan kepintarannya yang juga dia adalah
anak seorang profesor,yang terakhir yang tinggi itu Yon Dujun. Dia mantan ketua
OSIS dan terkenal sebagai pemain inti sepak bola sekolah kita dan membawa nya
sampai tingkat internasional, kau pasti mengenal Dujun sunbae ne?” Ucap seorang
yeoja dengan detail
“Ja...jadi... aku baru saja berurusan dengan orang yang
salah?” ucap Eunshi kemudian tumbang
“Eunshi????” teriak yeoja itu
“Aigooo oppa! Lihat lah mereka melihat ku seperti
itu,tidak bisakah aku kekelasku sendiri? Toh ada Jihna bersamaku” ucap Yuuki
memelas
“Yuuki~ah kau seperti tidak tau oppa mu saja,kalau dia
sudah bilang begitu maka tidak akan ada yang bisa menghentikannya” ucap Gikwang
“Aigoo tapi aku bukan anak kecil lagi,lagi pula kenapa
kalian juga ikut bersamanya mengantarku?” ucap Yuuki kesal
“Karena kau adalah adik kesayangan ketua OSIS kami” ucap
Yoseob
“Aishh sudah SMA pun aku harus begini? Aku kan sudah
besar” ucap Yuuki
“Sabarlah Yuuki,bukankah ini tandanya Junhyung
mengkhawatirkan mu? Ini bentuk perhatian oppa mu padamu Yuuki” ucap Hyunseung
“Aishh walau kalian bilang begitu....” ucap Yuuki
tiba-tiba kaget karena ia berhenti
“Waeyo oppa?” ucap Yuuki lalu melihat kedepan
“Ani,lupakan saja..” ucap Junhyung pelan
“Ehh? Waeyo?” ucap Yuuki
“Sudahlah lupakan,ini kelasmu. Tolong jaga adik ku ne,
Jihna” ucap Junhyung
“Arraseo sunbae” ucap Jihna
“Aigoo kenapa dia selalu membuatku seperti anak kecil?
Kan malu” ucap Yuuki
“Kau malu karena takut Minhyuk melihatnya ne?” ucap
Jihna
“Aishh Jihna! Pelankan suaramu,dia ada disini” ucap
Yuuki pelan
“Annyeong Yuuki,Jihna” ucap Minhyuk
“Annyeong Minhyuk” ucap Yuuki agak gugup membuat Jihna
tersenyum jahil
Tidak lama setelah mengantarkan adiknya Junhyung pun
berjalan keruangan OSIS bersama dengan yang lain nya kecuali oleh Dujun yang
harus masuk kekelasnya,seperti biasa mereka mengurus dokumen dan juga hal lain
nya sebelum waktu masuk.
“Ya Junhyung-ya apa kau tidak apa-apa?” ucap Hyunseung
“Eh? Waeyo? Kenapa kau bertanya begitu” ucap Junhyung
“Terlihat sekali diwajahmu kalau kau kesal karena tau
Yuuki sedang dekat dengan teman sekelasnya itu ne?” ucap Hyunseung
“Aigoo Hyunseung~ah kau tau sekali tentang hal itu”ucap
Yoseob
“Ah aku tau dirinya,Lee Minhyuk ne? Gwenchanayo
Junhyungie?” ucap Gikwang
“Aishh gwenchana,toh adik ku sudah besar” ucap Junhyung
sembari kembali memeriksa dokumen nya
“Arraseo kalau begitu aku duluan ne?” ucap Hyunseung
“Ne,kalau begitu aku nanti saja masih ada dokumen yang
belum selesai” ucap Junhyung
“Arraseo kami duluan Junhyungie” ucap Gikwang
Seketika ruangan kosong karena semuanya telah kembali
kekelasnya,jujur saja Junhyung bisa bebas melakukan apapun yang dia suka karena
dia termasuk orang yang tidak bodoh dan juga penyumbang pertama disekolah itu.
Tapi Junhyung bukan tipe yang semena-mena walau kalau ada yang menyentuh teman
atau adiknya dia tidak akan segan-segan memukulnya,entah kenapa Junhyung hanya
bisa merebahkan dirinya dikursinya dan menghela nafas.
“Cepat sekali yah,Yuuki sudah kelas 1 SMA” ucap Junhyung
pelan
Junhyung pun mengingat kembali awal ia bertemu dengan
yeoja itu,yeoja yang sebenarnya ia sangat ia sayang tapi tidak bisa ia genggam.
Tiba-tiba ditengah lamunan nya dia mendengarkan ada suara ketukan pintu.
“Nugu?” ucap Junhyung
“Ini aku oppa” ucap seorang yeoja, dengan pelan ia
membuka pintunya dan menutupnya kembali
“Mau apa kau kesini? Sebentar lagi waktunya masuk
bukan?” ucap Junhyung
“Kau masih saja dingin padaku,kau tidak ingat kalau aku
ini tunanganmu?” ucap yeoja itu mendekati Junhyung
“Ah memang kau tunanganku tapi itu atas kemauan orang
tua kita,aku tidak punya perasaan apa-apa padamu” ucap Junhyung memegang
dahinya
“Ah gwenchana, toh setelah pernikahan kita kau pasti
akan selalu memikirkan ku kan?” ucap yeoja itu bergelayut manja dilengan
Junhyung
“Entah lah,aku tidak tau lagi apa mau nya orang itu”
ucap Junhyung pelan
“Sudahlah lupakan saja hal itu,sebentar lagi kita akan
masuk bukan? Mari kita kekelas bersama oppa” ucap yeoja itu dengan manja
“Arraseo Naeun,mari kita kekelas” ucap Junhyung berdiri
dan Naeun tersenyum sembari bergelayut manja dilengan Junhyung
No comments:
Post a Comment