“Shinhye~ah kau sudah
bangun? Kenapa pagi sekali?” ucap seorang yeoja berumur 40an
“Eomma mianhe aku membangunkan
ku,hari ini adalah hari dimana aku pindah sekolah bukan? Aku mendapatkan
beasiswa disalah satu SMA ternama,apa eomma lupa?” ucap Shinhye
“Ah mianhe Shinhye~ah,eomma
lupa. Kau akan berangkat sekarang?” ucap Eomma
“Ne eomma,aku pergi dulu
ne?” ucap Shinhye beranjak pergi
“Siswa pindahan? Siswa
beasiswa?” ucap Junhyung datar
“Ne ketua,namanya Park Shin
Hye dan hari ini akan pindah ke kelas 2-B” ucap Chorong
“2-B? Sekelas dengan mu
ne,Chorong?” ucap Junhyung
“Ne ketua tapi harus ada
bimbingan dari ketua OSIS juga,pak guru yang bilang padaku” ucap Chorong
“Arraseo kalau anak baru
itu sudah tiba katakan padaku” ucap Junhyung membuka pintu dan beranjak
pergi,namun ia kaget karena didepan nya ada seorang yeoja
“Cantik sekali,seperti nya
aku tidak pernah melihatnya. Siapa dia?” batin Junhyung
“Mianhe apakah ini ruangan
OSIS?” ucap Shinhye
“Ne ini ruangan OSIS,ada
perlu apa?” ucap Chorong
“Ah aku adalah siswa
pindahan,salam kenal namaku Park Shin Hye” ucap Shinhye
“Oh Shinhye,arraseo ini
ketua OSIS kami Yong Junhyung” ucap Chorong menunjuk Junhyung
“A... Annyeong,aku adalah
ketua OSIS. Oh kau siswa beasiswa itu?” ucap Junhyung gugup membuat Chorong
menahan tawanya
“Diam kau Chorong” ucap
Junhyung pelan
“Waeyo?” ucap Shinhye
bingung
“An...ani...sudah mari kita
jalan kekelasmu,Chorong kajja!” ucap Junhyung kesal karena Chorong masih saja
menahan tawanya
Shinhye pun akhirnya masuk
kekelasnya dan diperkenalkan oleh Chorong yang juga anggota OSIS,setelah
perkenalan diri Shinhye berjalan kearah tempat duduk yang tunjukkan oleh guru.
Setelah Shinhye duduk dia melihat namja yang disampingnya,dia melihat Shinhye
dengan tatapan serius.
“Ah annyeong,mulai hari ini
mohon bantuan nya ne?” ucap Shinhye tersenyum
“Ne” ucap namja itu singkat
“Kalau boleh tau siapa
namamu?” ucap Shinhye
“Jung Taekwoon”
“Anu... Taekwoon... apa aku
melakukan hal yang salah padamu?” ucap Shinhye pelan dan dibalas gelengan nya
“Leo....” ucap namja itu
pelan
“Eh? Waeyo?” ucap Shinhye
“Panggil saja aku Leo” ucap
namja itu singkat
“Arraseo Leo...” ucap
Shinhye tersenyum
Istirahat siang pun tiba
dan saat itu juga anggota OSIS berkumpul diruangan OSIS untuk mengerjakan apa
yang harus dikerjakan,semua anggota terlihat sibuk seperti biasa tapi tidak
dengan Junhyung yang seperti nya agak terlalu aneh hari ini. Dia seperti
mencari-cari seseorang atau menunggu seseorang datang.
“Ya Junhyung-ya” ucap
Yoseob
“Wae?” ucap Junhyung
“Kau sedang menunggu siapa
sih? Naeun?” ucap Yoseob
“Ani” balasnya singkat
“Aishh lalu kenapa kau
terlihat aneh sekali hari ini?” ucap Yoseob
“Aneh bagaimana? Aku tetap
biasa saja” ucap Junhyung
“Aigoo dia keras kepala
sekali” ucap Yoseob kesal lalu Gikwang menepuk pundaknya
“Dari pada kau kesal dengan
sikap ketua OSIS kita lebih baik kau urus dokumen mu yang menumpuk dimeja itu”
ucap Gikwang
“Eh? Dokumen itu sudah
kuselesaikan” ucap Yoseob enteng
“Ehh? Sudah? Aigoo Seobbie
kau ini terlalu rajin” ucap Gikwang
“Kenapa kau tidak katakan
hal itu pada Hyunseung~ah yang belum menyentuh dokumen nya sama sekali? Tapi
lebih baik daripada ketua OSIS kita yang tidak jelas sedang apa” ucap Yoseob
kesal
Tiba-tiba pintu ruangan OSIS diketuk dan terlihat Junhyung begitu antusias melihat siapa yang datang,dengan cepat Gikwang yang memang biasanya dia yang paling rajin membuka pintu itu membuka kan pintu dan terlihat yeoja yang cantik dan baru saja dilihat oleh anggota OSIS lain.
“Annyeong” ucap Shinhye
“An...annyeong,apa perlu
apa?” ucap Gikwang
“Anu ketua OSIS bilang aku
harus mengisi dokumen ini,aku harus memberikannya langsung padanya” ucap
Shinhye
“Shinhye kemari,coba ku
lihat dokumen mu itu” ucap Junhyung,Gikwang pun menghampiri Yoseob dan saling
pandang
“Sepertinya aku tau kenapa
Junhyung hari ini berbeda,ternyata karena anak pindahan baru itu toh?” ucap
Yoseob pelan
“Memang dia cantik
sih,dasar Junhyung tidak pernah mau berbagi...” ucap Gikwang pelan namun dengan
cepat jitakan super milik Jang Hyunseung mendarat dikepalanya
“Apa kau tidak ingat dengan
adik ku... Lee Gikwang?” ucap Hyunseung tersenyum garang membuat Gikwang pucat
dan membuat Yoseob tertawa
“Aishh kenapa kalian
berisik? Kalau kalian sudah menyelesaikan kerjaan kalian lebih baik keluar dan
makan lah” ucap Junhyung
“Aigoo bilang saja kau mau
berduaan dengan....” tiba-tiba ucapan Gikwang terpotong karena Junhyung dengan
cepat menutup mulutnya
“Diam kau Lee Gikwang dan
pergilah dari sini” bisik Junhyung pelan dan dibalas anggukkan oleh Gikwang
Dengan cepat anggota OSIS
lainnya (dipaksa) keluar dan meninggalkan Junhyung dengan Shinhye saja,Junhyung
pun kembali kekursi nya membuat Shinhye bingung dengan keadaan ruang OSIS yang
tiba-tiba sepi.
“Ada apa Shinhye?” ucap
Junhyung berusaha tenang
“Ani Junhyung,anu bagian
sini belum kutulis karena aku belum mengerti” ucap Shinhye
“Oh ini,harusnya kau
mengisi nya seperti ini” ucap Junhyung
“Aigoo kenapa jantungku
berdetak? Tidak biasanya aku begini,apalagi dengan perempuan yang baru aku
temui! Biasanya saat Naeun menggandengku pun aku tidak merasa seperti ini,ada
apa denganku?!” batin Junhyung
Tidak jauh dari sana Naeun
bersama geng nya sedang berjalan menuju kantin namun Naeun melihat Junhyung
bersama dengan yeoja lain,dia melihat lagi dengan jelas karena sebelumnya Naeun
dimarahi oleh Junhyung karena dia cemburu kepada siswi yang sedang mengurus
dokumen kesiswaan. Tapi yang sekarang berbeda,Naeun dapat melihat cara Junhyung
memandang yeoja itu dengan cara yang berbeda dengan siswi lain.
“Naeun~ah gwenchana?” ucap
Chorong
“Chorong~ah apa kau tau
siapa yeoja yang ada disamping Junhyung?” ucap Naeun menggertakkan giginya
“Ah yeoja itu? Dia siswi
pindahan baru itu,kalau tidak salah namanya Park Shin Hye” ucap Chorong
“Oh Park Shin Hye kah?”
ucap Naeun dengan wajah sadisnya
“Naeun~ah jangan bilang kau
cemburu padanya? Kan dia hanya menanyakan urusan dokument kesiswaan yang tadi
Junhyung berikan padanya,sudahlah” ucap Chorong
“Sekarang berbeda
Chorong~ah,lihat lah mata Junhyung memandangnya!” ucap Naeun lalu beranjak
pergi
“Eh... Naeun~ah! Kau mau
kemana? Tunggu Naeun~ah” ucap Chorong menyusul Naeun
Dengan cepat Naeun berjalan
menuju ruang OSIS dengan Chorong dibelakangnya yang berusaha keras untuk
menyakinkan Naeun bahwa yeoja itu tidak ada apa-apa dengan Junhyung,namun
sepertinya Chorong terlambat karena mereka sudah sampai didepan ruangan OSIS.
“Annyeong Junhyung~ah,aku
menjemputmu” ucap Naeun dengan manis membuat Chorong kaget
“Naeun? Ada apa kau kesini?
Bukannya sekarang waktunya istirahat?” ucap Junhyung
“Ne aku ingin makan bersama
mu” ucap Naeun manja
“Nanti saja aku sedang
sibuk mengajari anak baru ini mengisi dokumen kesiswaan nya” ucap Junhyung
kembali fokus kepada Shinhye membuat Naeun kesal
“Junhyung~ah bisakah nanti
saja kau teruskan? Entah kenapa aku kesal melihat yeoja ini bersama denganmu”
ucap Naeun manja sembari menatap tajam kearah Shinhye
“A...anu... kalau begitu
sampai sini saja Junhyung,aku ingin istirahat dulu” ucap Shinhye dengan cepat
beranjak dari tempatnya
“Shin...Shinhye...” ucap
Junhyung namun Shinhye sudah kabur terlebih dahulu
“Sudahlah Junhyung~ah ini
memang waktunya istirahat” ucap Naeun bergelayut manja dilengan Junhyung
“Arraseo-arraseo,lain kali
jangan begini lagi. Atau kau mau aku melarang mu untuk datang ke ruangan OSIS
lagi hah? Son Naeun” ucap Junhyung melepaskan gandengan Naeun dan berjalan
“Aigoo Junhyung~ah mianhe”
ucap Naeun manja dan menyusul Junhyung
“Ada apa dengan yeoja tadi?
Sepertinya dia yeojachingu Junhyung,tapi kenapa dia harus cemburu padaku?”batin
Shinhye
“Shinhye?” ucap Dujun
“Ehhh? Dujunie? Kau sekolah
disini?” ucap Shinhye kaget
“Aku yang seharusnya
kaget,jadi siswa pindahan itu kau Shinhye?” ucap Dujun
“Ne begitulah aku
mendapatkan beasiswa,kau tidak makan Dujunie?” ucap Shinhye
“Aku akan makan,bagaimana
kau bergabung dengan kami?” ucap Dujun
“Ne” ucap Shinhye tersenyum
“Ngomong-ngomong Shinhye
bagaimana kesan mu tentang hari pertama mu disekolah ini?” ucap Dujun
“Hmm lumayan mengasikkan
walau aku mendapat teman sebangku yang supel atau mungkin tidak banyak
berbicara dan sudah dicemburui oleh seorang siswi” ucap Shinhye
“Kau manis sih jadi banyak
yang cemburu padamu” ucap Dujun tertawa
“Aigoo Dujunie aku tidak
seperti itu” ucap Shinhye
“Shinhye-ya jujur saja kau
manis,tidak ada namja yang akan menolakmu” ucap Dujun
“Aishh Dujunie kau
membuatku malu” ucap Shinhye
“Baguslah,kau tidak berubah
dari dulu” ucap Dujun
“Ne,aku memang tidak pernah
berubah. Seperti perasaan ku padamu juga tidak pernah berubah Dujunie” batin
Shinhye
No comments:
Post a Comment